Wednesday, August 17, 2011

rindu tak bernyawa

jangan paksa aku berlari menjauhimu
membiarkan aku terjerat dalam kerinduan
menghempaskan aku pada kenyataan
akibat tertusuk duri yang sudah kau tanam

aku selalu melukis jingga pada senjamu
mengakatan cinta yang tak tersampaikan
menelan segala dusta dan kebohongan
melepaskan janji semu dengan air mata

kepada angin kubisikan namamu
kepada hujan kularutkan sakitku
kepada badai kukirimkan rasa cintaku
berharap sang surya sudi mendengar tangisku

tapi kau menitipkan luka ini padaku
kau pergi bersama ingkarmu
kau acuh dengan sikapmu
kau membawa seluruh cerita
menyisakan aku dengan ribuan keegoisanmu

biarlah ombak melepaskan sendu
merangkai alunan syahdu tanpa lagu
membungkus dusta yang menerbangkan jiwa
membuangnya ke dunia tak bernyawa

No comments:

Post a Comment